BANDUNG, fmipa.itb.ac.id, -Program Pendidikan Sains 4.0 adalah program perkuliahan yang dijalankan dengan konsep multidisiplin dari dua program studi yang ada yaitu 70% paket mata kuliah dari Program Studi Magister Pengajaran dan 30% konten mata kuliah dari Program Studi Magister Sains Komputasi. Diharapkan dengan konsep multidisiplin ini, maka para guru dapat meningkatkan kompetensinya baik dalam hal pengetahuan Sains dan juga keterampilan dan penguasaan teknologi Pendidikan di era 4.0.

Program ini akan mulai dibuka di Kampus ITB Cirebon yang berlokasi di Watubelah, untuk masa studi Semester I Tahun Ajaran 2024/2025. Dalam rangka sosialisasi program ini, dan juga program studi baru yang akan di buka di Kampus ITB Cirebon, maka ITB melaksanakan acara Open House ITB selama dua hari, yaitu pada hari Jum’at, 2 Februari 2024 di Swiss-Belhotel Cirebon, dan hari Sabtu, 3 Februari 2024 di Kampus ITB Cirebon yang berlokasi di Arjawinangun. Pada kesempatan tersebut, dihadiri oleh sekitar 300-an peserta dari berbagai daerah terdekat yaitu dari sekitar Majalengka, Kuningan, Indramayu, dan Cirebon.

Prof. Dr. Ir. Jaka Sembiring, M.Eng. sebagai Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan berkenan hadir dan membuka acara Open House pada hari ke-2 di Kampus ITB Cirebon yang berlokasi di Arjawinangun. Beliau menegaskan komitmen ITB tentang peningkatan kualitas pendidikan bagi masyarakat, dan dengan dibukanya program studi baru di Kampus ITB Cirebon, maka diharapkan memberikan dampak pada daerah sekitarnya.

Dekan FMIPA ITB, Prof. Ir. Wahyu Srigutomo, S.Si., M.Si., Ph.D. hadir secara penuh memberikan dukungan kepada tim (staf dosen dan tendik FMIPA) yang bertugas di acara Open House ITB. Pada hari pertama Open House tersebut, Dekan FMIPA ITB dalam sambutannya memberikan kabar gembira tentang beasiswa dari ITB bagi beberapa orang Guru yang akan mendaftar di Program Pendidikan Sains 4.0.

Sementara itu, Dekan Sekolah Pascasarjana ITB, Prof. Dr. Eng. Suprijadi, M.Eng. mempresentasikan kosep program studi multidisiplin sekaligus memberikan pengantar informasi tentang era industri 4.0, yang ditandai dengan perubahan pola hidup masyarakat yang semakin terintegrasi dengan teknologi digital, era informasi internet dan hadirnya pemanfaatan machine learning. Menurutnya juga bahwa guru merupakan kunci untuk mentransfer ilmu pengetahuan kepada para siswa dan mempersiapkan generasi emas yang siap menghadapi kemajuan teknologi serta revolusi industri 4.0. Beliau juga menyampaikan bahwa multidisiplin ilmu sangat diperlukan untuk mengatasi tantangan globalisasi saat ini.

Kegiatan Open House semakin semarak ketika sesi pemaparan Program Studi S2 bagi guru, hadir sebagai moderator Rindia Maharani Putri, Ph.D, sementara itu pembicara pertama Rizal Afgani, Ph.D. mempresentasikan Program Studi Magister Pengajaran Matematika, Program Studi Magister Pengajaran Fisika dipresentasikan oleh Dr. Fiki Taufik Akbar Sobar, dan Program Studi Magister Pengajaran Kimia oleh Dr. M. Yudhistira Azis. Ketiga program studi ini telah dibuka sejak 2008 di Kampus ITB Ganesa, dan kemudian dalam rangka memberikan peluang lebih besar bagi para Guru untuk melanjutkan studi, maka khusus di Kampus ITB Watubelah Cirebon, dibukalah Program Pendidikan Sains 4.0. Program ini menawarkan konsep perkuiahan multidisiplin dengan penguatan pada pemahaman sains yang benar tanpa miskonsepsi, meningkatkan keterampilan dalam perancangan virtual eksperimen, serta penguasaan dalam visualisasi pengolahan data sains. Semua hal tersebut akan berguna bagi peningkatan kompetensi Guru di era industri 4.0. Penjelasan menyeluruh tentang perubahan paradigma pendidikan di era industri 4.0 sekaligus pengenalan Program Pendidikan Sains 4.0 dipresentasikan oleh Dr. Wahyu Hidayat. Program ini memberikan layanan fleksibilitas dalam perancangan jadwal perkuliahan yang memungkinkan guru tetap melaksanakan tugasnya sebagai guru namun dapat berkesemoatan kuliah di Kampus ITB Cirebon.

Penyelenggaraan perkuliahan tatap muka untuk Program Studi Magister Pengajaran Pendidikan Sains 4.0 di Kampus Cirebon akan difokuskan pada hari Jumat dan Sabtu, serta didukung oleh tugas terstruktur melalui media pembelajaran daring. Pembukaan program studi Pendidikan Sains 4.0 ini merupakan bagian dari dukungan FMIPA ITB terhadap peningkatan kualitas pendidikan menengah di Indonesia pada umumnya dan Jawa Barat pada khususnya.

Pendaftaran calon mahasiswa program pascasarjana ITB semester I tahun 2024/2025 dilaksanakan dalam 5 gelombang. Gelombang pertama dibuka mulai 13 Februari. Sementara itu, gelombang terakhir dibuka sampai 18 Juli 2024. Pendaftar yang lolos rangkaian seleksi pada kelima gelombang ini akan memulai perkuliahan pada September 2024. Informasi lengkap mengenai pendaftaran program studi di lingkungan ITB dapat diakses di admission.itb.ac.id.