BANDUNG, fmipa.itb.ac.id, -HMK’AMISCA’ITB bekerja sama dengan Program Studi Kimia FMIPA ITB menyelenggarakan CRYSTAL (Chemistry Biggest National Competition) merupakan salah satu kompetisi utama dari rangkaian OKTAN (Olimpiade Kimia Tingkat Nasional) ITB 2025 edisi ke 11. Kompetisi bidang ilmu kimia untuk siswa SMA/Sederajat kali ini membawa tema yaitu From Molecule to Ecosystem: Chemistry for Environmental Restoration dengan mengangkat insight mengenai permasalahan lingkungan dan solusinya melalui penerapan ilmu kimia.

Dalam pelaksanaannya, CRYSTAL memiliki dua tujuan umum yaitu sebagai sarana untuk mengasah dan memperkaya pengetahuan pelajar SMA/sederajat terkait ilmu kimia dan menumbuhkan semangat berkompetisi pelajar SMA/sederajat di tingkat nasional. Dengan adanya tujuan tersebut, diharapkan CRYSTAL dapat menjadi wadah pengembangan ilmu kimia melalui kompetisi oleh pelajar SMA/Sederajat.

Kompetisi CRYSTAL pada edisi kali ini memfokuskan pada hal-hal yang berkaitan tentang aplikasi ilmu kimia dalam penanganan permasalahan lingkungan. Pengaplikasian ilmu kimia dalam penanganan permasalahan lingkungan dapat mencakup berbagai hal. Mulai dari penanganan limbah tambang, hingga proses sintesis hijau obat-obatan. Pemecahan masalah dari proses aplikasi kimia di lingkungan ini yang akan menjadi tantangan bagi para peserta CRYSTAL 2025.

Dalam proses berjalannya kompetisi CRYSTAL 2025, peserta akan diseleksi pada empat babak yaitu penyisihan, perempat final, semifinal, dan final. Pada babak penyisihan, para peserta harus mengerjakan sebanyak 60 soal dalam waktu 120 menit secara daring. Pada babak ini akan diseleksi sebanyak total 30 tim yang memperoleh poin tertinggi untuk melaju ke babak selanjutnya. Setelah itu, tim yang lolos akan melanjutkan ke babak perempat final yang dilaksanakan secara luring di Kampus Ganesha ITB pada hari Sabtu, 21 Februari 2024. Pada babak perempat final ini, peserta mengerjakan sepuluh soal dari lima kelompok keilmuan yang berbeda selama 120 menit. Kemudian 15 tim dengan nilai tertinggi akan lolos ke babak semifinal yang dilakukan keesokan harinya pada hari Minggu, 22 Februari 2025. Babak semifinal berlangsung selama 90 menit dengan masing-masing tim mengerjakan 25 soal (Gambar 1). 5 tim yang memperoleh nilai terbaik pada babak semifinal dapat melanjutkan ke babak final. Babak final, kelima tim akan bersaing pada praktikum (Gambar 2) dan babak cerdas cermat untuk memperebutkan juara (Gambar 1).

Pada CRYSTAL tahun ini, Juara 1 diraih oleh tim dari SMA Kesatuan Bangsa Yogyakarta dengan hadiah berupa uang tunai sebesar Rp10.000.000,00, piala, piala bergilir, serta studi trip ke Malaysia bersama Dulins. Juara 2 oleh tim dari SMA Negeri 10 Samarinda dengan hadiah berupa uang tunai sebesar Rp7.000.000,00 dan piala. Juara 3 oleh tim dari SMAN 4 Denpasar dengan hadiah berupa uang tunai sebesar Rp5.000.000,00 dan piala. Juara harapan 1 oleh tim “dari SMAS Unggul Del Kabupaten Toba Sumatera Utara dengan hadiah berupa uang tunai sebesar Rp2.000.000,00 dan piala. Terakhir, juara harapan 2 oleh tim dari SMAK Bogor dengan hadiah berupa uang tunai sebesar Rp1.500.000,00 dan piala (Gambar 3).
Kegiatan ini dapat memotivasi siswa dalam meningkatkan kualitas pembelajaran ilmu kimia di sekolah juga mengharumkan nama sekolah di kancah nasional. Kegiatan ini juga didukung oleh kemahasiswaan FMIPA ITB, Dr. Muhammad Yudhistira Azis, M,Si selaku koordinator kemahasiswa prodi sarjana kimia FMIPA ITB sangat mengapresiasi kompetisi tahunan ini. Beliau mengutarakan bahwa kegiatan ini adalah salah satu ajang komunikasi universitas dengan sekolah tingkat atas terkait standar kualitas pembelajaran ilmu kimia secara nasional dan harapannya sekolah-sekolah dapat menerapkan dalam kurikulum pembelajaran ilmu kimia di sekolah (Tim panitia OKTAN 2025/MYA).

Gambar 1. Kompetisi cerdas cermat dan paper based CRYSTAL (Chemistry Biggest National Competition)

Gambar 2. Kompetisi praktikum CRYSTAL (Chemistry Biggest National Competition)

Gambar 3. Penyerahan hadiah emenang CRYSTAL (Chemistry Biggest National Competition)